Daftar Blog Saya

Senin, 14 Agustus 2023

Apa itu Cisco Packet Tracer

Cisco Packet Tracer merupakan program simulasi networking yg memungkinkan kita utk bereksperimen dgn jaringan komputer & bertanya pertanyaan "bagaimana jika". Packet Tracer memungkinkan kita utk menciptakan sebuah jaringan dgn jumlah perangkat tak terbatas. Software ini sangat praktis digunakan untuk mendesain topologi jaringan yang kita inginkan, disertai dengan berbagai perangkat - perangakat jaringan yang dibutuhkan pada suatu area network misal router, switch, hub maupun perangkat lainnya. Dengan dukungan dari banyak perangkat tersebut akan memudahkan kita dalam menentukan jenis perangkat jaringan yang akan kita gunakan pada topologi yang kita inginkan. Untuk membuat sebuah konfigurasi jaringan, bagi pemula, sebaiknya ditentukan dulu jenis device yang digunakan, berapa jumlahnya dan bagaimana bentuk konfigurasi jaringan tersebut pada kertas buram. Jenis-jenis kabel penghubung ditentukan berdasarkan aturan sebagai berikut :

Untuk mengkoneksikan peralatan yang berbeda, gunakan kabel Straight-through

Router – Switch

Router – Hub

PC – Switch

PC – Hub

Untuk mengkoneksikan peralatan yang sama, gunakan kabel Cross-Over

Router - Router

Router – PC

Switch - Switch

Switch – Hub

fungsi router :
Menghubungkan jaringan lokal ke koneksi DSL (digital subscriber line).
Mentransmisikan informasi dari ke jaringan lain.
Membaca sumber dan tujuan alamat IP.
Menyaring paket data.
Menghubungkan jaringan yang sama atau jaringan yang berbeda.

Fungsi Switch
Fungsi Switch ialah sebagai pengelolaan jalur yang diperoleh pada suatu jaringan komputer, switch bertugas untuk menyampaikan suatu kiriman data untuk sampai ke tujuan dengan media yang tepat. Switch tersebut juga bertugas mencari lalu lintas yang paling baik dan optimum serta menentukan transmisi kiriman data yang efektif tujuannya.

Untuk mengkonfigurasi Router melalui PC gunakan kabel Roll-Over Pada konfigurasi perangkat-perangkat jaringan sangat menentukan dalam merangcang suatu topologi jaringan. Proses konfigurasi merupakan bagian penting dalam susunan jaringan. P roses konfigurasi di masing- masing device diperlukan untuk mengaktifkan fungsi dari device tersebut. Proses konfigurasi meliputi pemberian IP Address dan subnet mask pada interface-interface device (pada Router, PC maupun Server), pemberian Tabel Routing (pada Router), pemberian label nama dan sebagainya. Setelah proses konfigurasi dilakukan, maka tanda bulatan merah pada kabel yang terhubung dengan device tersebut berubah menjadi hijau.